Woohooo..my third Zomato Meet Up
this time was very captivating. We visited 2 restaurants in a same day, and the
first restaurant was Gomawo Korean Resto. Akhirnya utang review ini selesai
juga, dengan mengumpulkan mood buat nulis disela kesibukan yang ada. Haha..
Disini,
kita dijamu aneka masakan Korea mulai dari appetizer sampe menu special mereka
yaitu Korean Grill, terutama buat yang makan pork, bisa nyobain olahan daging
babi dengan 8 bumbu special. Tapi, gue nggak akan pernah bahas menu yang ada
pork nya, so langsung aja kita bahas menu yang disajikan siang itu dari versi
team beef (Well, we divided into 2 team, pork team and beef team. I was in beef
team obviously).
Ambiance
Cukup
mudah untuk menemukan restoran Gomawo karena tulisan pelangnya guedee banget. Bahkan
buat gue yang asing banget dengan kawasan PIK pun gue nggak kesulitas sama
sekali. Tempatnya cukup luas, terdiri dari lantai dasar dan ada upstairs nya
jugak. Untuk lantai dasar, desainnya lebih minimalis modern ala Korea gitu. Disetiap
meja akan selalu ada pipa yang berfungsi untuk menyedot asap ketika pengunjung
sedang memanggang daging dengan arang.
Siang itu, kami dijamu di lantai
2, yang terdiri dari beberapa ruangan VIP. Yap, Gomawo menyediakan ruangan VIP
yang cocok buat meeting. Kapasitasnya pun beragam. Siang itu, karena undangan
Zomato nggak terlalu banyak, ruangan yang kita pake jga nggak begitu luas,
pokoknya pas untuk menampung tamu hari itu. Desainnya juga simple aja dengan
tatanan penerangan kuning lembut.
Food
Meja kami bener-bener dipenuhi
dengan makanan sampe udah bingung mau makan yang mana. Seperti yang gue jelasin
di awal, kami terbagi menjadi 2 tim, jadi meja juga dibagia menjadi 2 area
yaitu area pork dan area beef. Penuuuh sekali mejanya. Jadi gue bakal bahas
lebih singkat menu beef yang dihidangkan siang itu.
Mix Twigim : Ini adalah sajian appetizer
yang rasanya cukup familiar di lidah orang Indonesia, iyalah secara ini
gorengan. Nah, mix twigim ini terdiri dari gorengan udang, cumi, dan sayuran. Nggak
tau ya apakag gue yang gak kebagian apa gimana, soalnya pas gue ngambil gue
dapet yang gorengan jamur enoki gitu. Tepungnya crispy banget tapi kurang asin,
that’s why mereka nyediain saus tambahan supaya pas dicocol terasa asin dan
sedikit pedas.
Ddeokbbokki : Ini menu appetizer yang
sangat popular dari Korea. Sajian kue beras yang lembut dipadukan dengan saus
Korea yang pedas manis. Ini enak banget asli deh. Tekstur kue berasnya kenyal
dan lembut, saosnya pun kental dan rasanya pedas manis. Enaaak…
Buldak : And this is my favorite menu
among the other menu! Gue sukaaaaaaa banget sama buldak nya. Daging ayamnya
juicy, boneless, dan sausnya maniiis dengan sedikit cita rasa pahit dari
gosong-gosongnya. Parah, gue suka banget masakan manis dan pahit hasil
gosongan. Udah gitu ada topping mozzarella cheese pada bagian atasnya. Omaigat,
could you tell me that I am still alive? Cause I feel I’m in heaven. Haha..
Soondooboo Jigae : Ini adalah sup tahu
dengan kuah yang asam dan pedas. Kuahnya lumayan kental dan rasa asam pedasnya
kuat sekali. Lengkap dengan tambahan seperti daging, udang, jamur, dan sayuran,
membuat menu ini cukup lezat jika disantap dengan nasi. Tapi disantap begitu
langsung juga gapapa sih, Cuma rasa asemnya kuat bangett..
Gomawo Bibimbap : Sedikit berbeda dari sajian
bibimbap yang biasanya menggunakan hot stone bowl, Gomawo menyajikan style yang
lebih elegan. Nasinya pulen dan lembut, bukan kering dank eras seperti bibimbap
dengan hot stone. Pelengkapnya sama, ada sayuran, daging, dan telur. Setelah diaduk,
cita rasanya lebih cenderung manis dengan saus Korea yang sangat khas.
Japchae : Ini merupakan olahan bihun
yang terbuat dari sweet potato. Teksturnya kenyal banget dan lembut. Dilengkapi
dengan sayuran, bihun tumis ini lumayan gurih. Tapi gue pribadi kurang suka
sama teksturnya yang terlalu kenyal karena agak bikin sedikit eneg.
Gomawo Bulgogi : Nah, kalo ke resto
Korea, ini menjadi menu wajib yang biasanya dipesan untuk dimakan bersama. Di Gomawo,
untuk pilihan beef bisa coba Gomawo Bulgogi. Ada juga menu beef dengan irisan
tipis yang biasanya dimakan dengan cara agak ribet. Yaitu dibungkus dengan daun
selada. Jadi ada urutannya tuh, daun selada diisi bawang, kimchi, saus, jamur,
telur, lalu daging, kemudian dibungkus dan dimakan dalam 1 suapan. Ada saus wijen
yang bisa dicocol baik yang manis maupun yang original ketika menyantap menu
ala Korean grill ini.
Ada pelengkap
lain yang bisa kita nikmati juga disini. Kita bisa memulai memanggang kimchi
karena ternyata kimchi yang di grill rasanya lebih enak, agak-agak crispy dikit
dan gurihnya nambah karena di grill dengan olive oil and garlic slice.
Selain itu, ada
baby potato yang manis, ada terong yang sedikit pedas, dan tahu yang juga agak
pedas. Ini menu pendamping aja, makanya porsinya nggak begitu banyak.
Beverages
Siang
itu, kami dibebaskan untuk memilih minuman apapun yang tersedia di buku menu. Tapi
udah disediain juga teh ala Korea yang bisa refill. Gue Cuma nyicip sedikit
minuman ini dan rasanya emang agak aneh. Bener kata si Edo, kaya agak basi
gitu, tapi ternyata emang begitu cyiinn.. karena ada olahan jagungnya gituh. Haha..
well, ada beberapa minuman lain yang kita pesen, yaitu:
Mint Crème : Ini minuman yang gue
pesen. Ntahlah, tapi menurut gue cita rasa mint dan menthol tuh beda jauh
banget. Mint itu masih ada rasa daun dan lebih light serta menyegarkan. Kalo menthol
rasanya lebih strong seperti odol. Minuman ini cenderung cocok disebut menthol crème
karena rasanya memang unik, kayak odol gituh. Enak sih gue suka, tapi lebih
berkekspektasi untuk mendapatkan rasa mint seperti daun mint sebagaimana
mestinya.
Yuzu : minuman yang masih dalam satu
grup dari mint crème, yuzu merupakan Korean soda yang menggunakan jeruk sebagai
campurannya (cmiiw). Soalnya ini minuman pesenan orang dan gue gak sempet
nyicip.
Aloe vera : Dan ini juga minuman
pesenan orang yang gak sempet gue palak buat nyicip. Yang pasti ini campuran
lidah buaya dan soda ya. Sepertinya sehat dan menyegarkan sih..
Verdict
Well, makan di Gomawo secara
keseluruhan memberikan pengalaman baru tentang khasanah kuliner Korea dengan
style makan yang elegan. FYI, mereka menggunakan arang yang khusus didatangkan
dari Korea untuk grilling daging bulgogi. Ada banyak bahan yang harus diambil
dari Korea, jadi Gomawo ini memang mementingkan kualitas dari bahan masakannya.
Kita bisa mendapatkan pelayanan yang baik karena para pelayan pasti membantu
kita menyiapkan perkakas grilling, menuang telur, memanggang bawang, hingga
dagingnya. Oya, telur dadarnya enak bangeettt! Hehe..
Thanks so much buat Gomawo untuk
ilmu baru mengenai Korean Cuisine siang itu. Sukses selalu dan semoga ada
menu-menu baru yang inovatif! Daebak!
0 comments:
Post a Comment